CIANJUR – Direktur Utama Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Mukti Cianjur, Budi Karyawan, bersama jajarannya menggelar kegiatan expose atau pemaparan rencana Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) BOCINGI.
Acara penting ini dilaksanakan di Ruang Rapat Bupati dan dihadiri langsung oleh Bupati Cianjur Muhammad Wahyu Ferdian, Wakil Bupati Cianjur Ramzi, serta perwakilan dari dinas dan instansi terkait.
Kegiatan expose ini bertujuan untuk menyampaikan secara detail rencana pembangunan dan pengembangan SPAM BOCINGI yang meliputi wilayah Bojongpicung, Ciranjang, dan Haurwangi.
Dalam pemaparannya, Direktur Utama Budi Karyawan menjelaskan visi, misi, tujuan, serta tahapan-tahapan yang akan dilaksanakan dalam proyek strategis ini.
Diharapkan, dengan adanya SPAM BOCINGI, ketersediaan air bersih bagi masyarakat di tiga kecamatan tersebut dapat terjamin dan meningkat secara signifikan.
Bupati Cianjur dr. Muhammad Wahyu Ferdian dalam sambutannya memberikan apresiasi atas inisiatif dan langkah konkret yang diambil oleh Perumdam Tirta Mukti.
Wahyu menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi antara Perumdam dengan pemerintah daerah serta instansi terkait untuk memastikan kelancaran dan keberhasilan proyek SPAM BOCINGI ini.
Dukungan penuh dari pemerintah daerah diharapkan dapat mempercepat proses realisasi dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Cianjur.
Selain pemaparan dari Direktur Utama Perumdam, acara ini juga diisi dengan sesi diskusi dan tanya jawab antara pihak Perumdam, Bupati, Wakil Bupati, serta perwakilan dinas dan instansi.
Berbagai masukan dan saran konstruktif disampaikan guna menyempurnakan rencana SPAM BOCINGI agar benar-benar sesuai dengan kebutuhan dan kondisi masyarakat setempat.
Kegiatan expose ini menjadi langkah awal yang penting dalam mewujudkan ketersediaan air bersih yang memadai dan berkualitas bagi warga Bojongpicung, Ciranjang, dan Haurwangi.
Diharapkan, rencana SPAM BOCINGI ini dapat segera terealisasi dan memberikan dampak positif bagi kesehatan dan kesejahteraan masyarakat di wilayah tersebut. (dkh/rik)
