CIANJUR – Seorang siswa SDN Langkob, Desa Majalaya, Kecamatan Cikalong Kulon, Kabupaten Cianjur
terseret air di irigasi Dauwan junghil Kampung Langkob, Desa Majalaya, Kecamatan Cikalong Kulon, Rabu (18/1/2023), Sekitar pukul 09.00 WIB.
Korban atas nama Muhammad Yasin (10) yang duduk di bangku kelas empat SD tewas tenggelam
saat setelah di lakukan pencarian oleh petugas gabungan TNI, Polri, Taruna Ganggap Bencana (Tagana) dan di bantu warga setempat.
Kejadian tersebut berawal dari korban are beachbody workouts good bersama temannya mengikuti pelajaran olah raga, setiap kegiatan olah raga
korban selalu melewati irigasi tersebut. Bahkan, guru pun sudah memberikan peringatan jangan sampai ada yang berenang di kali atau irigasi tersebut.
Namun, korban bersama kedua temannya tidak mendengarkan peringatan dari gurunya tersebut hingga langsung berenang. Sementara kedua teman Yasin berhasil selamat.
Guru olah raga SDN langkob Dedi Supriadi mengungkapkan, ia sempat melarang anak-anak untuk berenang, namun ketiga muridnya tidak mendengarnya.
“Saya berusaha menolong korban karena korban mengacungkan tanganya, lalu saya sempat menarik tangan korban namun kondisinya licin dan korban hilang tenggelam,” Tuturnya kepada wartawan, Rabu (18/1/2023).
Dedi pun langsung minta bantuan kepada warga setempat untuk mencari muridnya yang tenggelam.
“Warga banyak yang berdatangan membantu, sayang tubuh korban tidak naik kepermukaan sehingga langsung di lakukan pencarian di bantu petugas gabungan,” Ungkapnya.
Ayah korban Ade muhtar histeris saat mendengar anaknya tenggelam. Pasalanya, dirinya sudah cerai dengan ibu korban,
ibu korban menjadi TKI di negri ziran, sedangkan dirinya tinggal di Cianjur.
“Sementara anak saya korban tinggal bersama neneknya di kampung langkob Desa majalaya kecamatan cikalong kulon,” Terangnya.
Saat ini, korban telah di temukan sekitar pukul 15.10 WIB dan korban langsung di bawa kerumah oleh keluarga untuk di makamkan.
“Tidak di bawa ke RS, sudah jelas bahwa korban bukan akibat kriminal melainkan takdir, karena ini kecelakaan tidak melibatkan orang lain dan langsung. di kebumikan oleh keluarga, di hadiri Camat Cikalong Kulon serta team dari PolAirud, Tagana, TNI, Polri bahkan kepala Desa majalaya,” Pungkasnya. (rls/Denni Krisman)