CIANJUR – Sebanyak 20 orang Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Suryakancana (Unsur) Cianjur, bersama 3 orang pegawai BPN Cianjur mengikuti pelantikan dan pengambilan sumpah.
Sebagai Tim Satuan Tugas Pengumpul data yuridis (Puldadis) Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL), tahun 2021 dilingkungan kantor Pertanahan Kabupaten Cianjur.
Pelantikan dan Pengambilan Sumpah tersebut dilakukan oleh kepala kantor Pertanahan Kabupaten Cianjur Anthony Tarigan, pada rabu (04/07/2021), di aula Fakultas Hukum Unsur kab. Cianjur.
Kegiatan tersebut dihadiri juga oleh Jajaran pejabat kantor Pertanahan Cianjur dan Jajaran Dekan serta Dosen fakultas Hukum Unsur kab. Cianjur
Kepala Kantor ATR/BPN Kabupaten Cianjur Anthony Tarigan mengatakan, pihaknya telah bekerjasama dengan civitas akademik. Seperti universitas untuk memaksimalkan target program PTSL 2021 sebanyak 70.000 bidang tanah.
“Langkah awal sinergi kerjasama Universitas Suryakancana Fakultas Hukum dan BPN Cianjur pada implementasi nya kegiatan PTSL untuk masyarakat,” katanya.
Anthony menambahkan, hal tersebut berdasarkan target bidang tanah seluruh indonesia.
“Untuk pendaftaran tanah sistematis lengkap nanti selama 4 tahun masa pakainya, tahun 2021 sampai 2025,” ungkapnya.
Saat ini target BPN program PTSL akan diadakan di 41 Desa di Kabupaten Cianjur.
“Dari jumlah desa tersebut di 6 sampai 8 kecamatan yang tersebar di Utara dan Selatan. Namun selatannya hanya sampai Campaka, karena kecamatan yang masuk Cianjur selatan kita telah siapkan program yang berbeda,” kata Anthony
Sementara itu, Dekan Fakultas Hukum Unsur Dr. Hj. Henny Nuraeny, SH. MH mengapresiasi langkah BPN Cianjur dengan melibatkan para mahasiswa terpilih Universitas Suryakancana Fakultas Hukum.
“Tentunya kami berterima kasih Kepada BPN karena 20 orang mahasiswa secara akademis tidak sedang melakukan kegiatan pembelajaran diikut sertakan program ini, beberapa mahasiswa sedang menyusun tugas akhir yaitu skripsi,” ungkapnya.
Henny berharap, para mahasiswa terpilih dapat berperan dalam membantu mensukseskan program Pemerintah melalui BPN Cianjur.
“Semoga dapat all out membantu BPN,” singkatnya
Disinggung mengenai teknis kerja dilapangan yang dilakukan para mahasiswa Unsur, Henny menjelaskan sebagai pengumpul data masyarakat.
“Kalau tugasnya mengumpulkan data Yudis. Nanti mendatangi masyarakat dan mengumpulkan data yang akan disertifikatkan. Untuk teknis lebih jauhnya lagi belum ada informasinya. Nanti ada Diklat yang diselenggarakan BPN,” pungkasnya. (Denni Krisman)