CIANJUR – Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, meraih penghargaan terbaik ke- 4 Nasional dalam hal pelayanan investasi.
Penghargaan diberikan Kementerian Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Republik Indonesia Bahlil Lahadalia di Jakarta.
DPMPTSP Cianjur berhasil menjadi juara 4 berdasarkan kategori penilaian diantaranya, yaitu :
1. Kemudahan Layanan Perizinan, yaitu :
a. layanan Pendampingan
b. Layanan Prioritas
c Layanan Konsultasi
d. Layanan Pengaduan
2. Sumber Daya Manusia yang Berkualitas, yakni :
a. Pelayanan di Front Office
b. Back Office yang Profesional
c. Pelatihan Pegawai
d. Pembinaan oleh Kadis
3. Ketersedian Sarpras yang Memadai, yaitu :
a. Sistem Antrian
b. Komputer
c. Printer
d. Fotocopy
e. Snack dan minuman
f. Layanan BJB
g. Perpustakaan
h. Booth Charger
4. Inovasi Inovasi yang memudahkan Penyelenggaraan Pelayanan Perizinan, yakni :
a. SiJempol
b. SiParigel
c. E-Signature
d. Pengaduan online
e. Tracking Monitor
f. Konsultasi Online via Website
g. Satgas Pengawalan Investasi
Menurut Kepala Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Cianjur, Hj. Euis Jamilah mengatakan, Cianjur mampu unggul dari 415 Kabupaten/Kota se- Indonesia.
“Alhamdulillah, ditahun 2022, DPMPTSP Cianjur dapat meraih juara ke empat tingkat Nasional dalam hal pelayanan Investasi,” terang Euis Jamilah Saat dikonfirmasi Wartawan, pada Selasa (01/11/2022) siang.
Kedepannya, Euis menambahkan peringkat Cianjur harus lebih baik dari tahun ini.
“Mudah-mudahan peringkatnya naik dari tahun sekarang,” ujarnya.
Sementara itu, Bupati Cianjur Herman Suherman mengatakan, peringkat DPMPSTP Cianjur ke 4 Nasional sebagai ciri kemudahan pelayanan Investasi sudah baik
“Perizinan di Kabupaten Cianjur mendapatkan predikat posisi terbaik ke 4 se-Indonesia, karena kami bersama Forkopimda berkomitmen untuk mempermudah dan mempercepat pelayanan dalam investasi,” kata Herman.
Bahkan, Herman sangat mendukung jika banyaknya investor yang masuk ke Kabupaten Cianjur dalam rangka meningkatkan kesejahteraan ekonomi.
“Sehingga kami mendukung jika ada investor datang ke Cianjur,” pungkasnya. (Denni Krisman)
