Kemenag Cianjur Sosialisasikan Rencana Kenaikan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BIPIH) Tahun 2023

Spread the love

CIANJUR – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, melakukan sosialisasi

rencana kenaikan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BIPIH) Tahun 2023 kepada sejumlah pegawai aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Kementerian Agama Cianjur.

Sosialisasi tersebut dengan cara zoom meeting yang di pimpin langsung oleh Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Cianjur, Ramlan Rustandi, bertempat di ruangan rapat kantor Kemenag Cianjur, Kamis (26/01/2023).

Kepala Kantor Kemenag Cianjur Ramlan Rustandi menjelaskan sosialisasi ini berkaitan dengan rencana kenaikan BIPIH sebesar Rp 69 Juta lebih, yang di bebankan kepada calon jamaah haji.

“Jadi hari ini, Kemenag Kabupaten Cianjur melaksanakan kegiatan sosialisasi rencana kenaikan BIPIH tahun 2023. Biaya yang di bebankan kepada calon Jemaah Haji tahun ini,” kata Ramlan Rustandi.

Kata Ramlan, BIPIH 2022, sebesar Rp 98.379.021,09 dengan komposisi BPIH sebesar Rp 39.886.009,00 (40,54%) dan nilai manfaat (optimalisasi) sebesar Rp58.493.012,09 (59,46%).

Sementara usulan Kemenag untuk BPIH 2023, sebesar Rp98.893.909,11 dengan komposisi BPIH sebesar Rp69.193.734,00 (70%) dan nilai manfaat (optimalisasi) sebesar Rp29.700.175,11 (30%)

Ramlan mengatakan Komponen yang dibebankan langsung kepada jemaah, digunakan untuk membayar:

1) Biaya Penerbangan dari Embarkasi ke Arab Saudi (PP) sebesar Rp33.979.784,00; 2) Akomodasi Makkah Rp18.768.000,00;

3) Akomodasi Madinah Rp5.601.840,00; 4) Living Cost Rp4.080.000,00; 5) Visa Rp1.224.000,00; dan 6) Paket Layanan Masyair Rp 5.540.109,60

Ramlan menjelaskan, usulan kenaikan dana BIPIH tersebut dalam rangka mempertimbangkan rasa keadilan dan keberlangsungan dana haji.

Ramlan berharap, setelah mendapatkan pemahaman itu, para pegawai ASN di internal Kemenag Kabupaten Cianjur bisa menyosialisasikan kembali ke masyarakat, terutama para calon jemaah haji.

Untuk diketahui Sosialisasi tersebut diikuti oleh para Pejabat Eselon IV, Kepala KUA, Kepala Madrasah Negeri beserta Kepala TU, Penyuluh Agama Fungsional, Pengawas Madrasah dan PAI, Ketua KKM, serta JFU/JFT.

Ketua Forum Komunikasi Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (FK-KBIHU) Kabupaten Cianjur, KH. A. Yayan Sahtayani, mengaku secara bertahap mulai ikut menyosialisasikan adanya usulan rencana kenaikan BPIH ke semua KBIH di Kabupaten Cianjur.

“Intinya masyarakat tidak terlalu mempermasalahkan seandainya ada kenaikan BIPIH. Namun, lanjut Yayan mereka meminta dispensasi perpanjangan waktu pelunasan biaya haji,” kata A.Yayan

Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Cikalongkulon Rian Fauzi mengatakan, pihaknya juga akan menindaklanjuti arahan dari Kemenag RI, Kanwil dan Kemenag Cianjur.

“Akan di sosialisasikan di lingkungan Kantor Urusan Agama (KUA) Cikalong kulon untuk nantinya sampai ke warga masyarakat,” pungkas Rian. (Denni Krisman)