CIANJUR – Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Cianjur, H. Ramlan Rustandi menghadiri agenda Pembinaan
dan sekaligus menyalurkan Pendistribusian Bantuan Stimulan Bagi Guru Honorer Madrasah dan PAI serta tenaga Honorer pada KUA
dan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Cianjur bertempat di aula KDA Desa Bojong Kecamatan KarangTengah Kabupaten Cianjur.
“Kegiatan ini adalah kegiatan yang rutin dilakukan, dan yang kedua di samping rutin karena bagian dari program UPZ juga dikaitkan dengan rangkaian hari amal bakti (HAB) kementerian agama ke 77,” kata Ramlan Rustandi saat di temui wartawan usai menghadiri kegiatan tersebut.
Selain itu, kata Ramlan Rustandi yang di dampingi Penyelenggara Zakat Wakaf atau Ketua Unit Pengumpul Zakat (UPZ).
pada Kantor Kementerian Agama Kab. Cianjur Shlahaudin Al-Ayubi, menyebut bahwa pihaknya menjadi penyetor zakat terbesar, diantara pemerintah yang ada di Kabupaten Cianjur dan termasuk UPZ-UPZ yang ada di kecamatan.
“Dari penyempurnaan program, pengefektifan sehingga tahun 2022 Kemenag Cianjur menjadi penyetor zakat terbesar,” kata Ramlan, Senin, (09/01/2023).
Ramlan mengatakan, bertenggernya Kemenag Cianjur di posisi teratas penyumbang zakat terbesar merupakan kerja keras karyawan/staf.
“Ini atas kerja keras dan karena program ini terkomunikasikan dengan baik menjadi komitmen bersama dan langkah-langkah yang nyata setiap tahun meningkat,” ujarnya.
Sementara, Penyelenggara zakat dan wakaf Kemenag Cianjur sekaligus Ketua Unit Pengumpul Zakat (UPZ)
pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Cianjur Shlahaudin Al-Ayubi, mengatakan hal tersebut dilakukan kepada karyawan di lingkungan Kemenag Cianjur. Diberikan kepada sebanyak 462 orang dengan menerima Rp 600 ribu/tahun.
Zakat tersebut dengan nilai Rp2 Miliar 20 juta lebih masuk ke BAZNAS Cianjur dan dialokasikan menjadi program-program untuk penerima.
“Jadi yang diberikan itu dari zakat profesi dari karyawan kemenag dan non ASN atau honorer yang tidak mendapatkan tunjangan apa pun,” pungkasnya. (Denni Krisman)