CIANJUR – Sebanyak 20 orang pejabat eselon II yang ada dilingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur,
dilantik oleh Bupati Cianjur Herman Suherman, di gedung Garuda, Pendopo Pemkab Cianjur, Senin ( 20/3/2023).
Hadir dalam kesempatan tersebut, sejumlah pejabat Forkopinda Cianju, Dekan Fakultas Hukum dari Universitas Suryakancana (Unsur) Henny Nuraeny.
Informasi yang berhasil dihimpun, 20 orang pejabat lingkungan Pemkab Cianjur tersebut, diantaranya,
Kepala Dinas Kependudukan dan Cacatan Sipil (Disdukcapil) Yudi Pratidi, Kepala Dinas Sosial (Dinsos), Munajat,
Jelang Puasa Bupati Cianjur Rotasi 20 Pejabat
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Ahmad Rifa,i, Kepala Dinas Peternakan, Kesehatan Hewan dan Perikanan (DPKHP), Aris Hariyanto, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Dadan Ginajar, Sekertaris DPRD, Pratama Nugraha.
Kemudian, Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan (Arpus) Yanto Hartono, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberbayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBPPPA) Ahmad Muntawali,
Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Heri Suparjo, Kepala Dinas KUKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskuperindagin) Komarudin, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Tranmigrasi (Dinakertran) Tohari Sastra.
Kepala Inspektotrat Daerah (Itda) Endan Hamdani, Kepala Satpol PP dan Damkar Tedi Artiawan,
Staf Alhi Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Rachmat Hartono, Staf Ahli Bupati Bidang Hukum Politik dan Pemerintahan, Asep Suparman,
Sekertaris Dinas Pendidikan dan Olahraga (Disdikpora) Ruhli Solehudin, Kepala Bidang Paudnika Disdikpora Jajang Sutisna, Kepala Seksi Pembangunan Karakter Sekolah Dasar Disdikpora, Deden dan Camat Cidaun, Koswara.
Bupati Cianjur Herman Suherman mengatakan pelantikan jajaran eselon II kali ini, merupakan prosesnya sangat panjang.
“Pertama kita mengevaluasi kinerja selama satu tahun. Jadi tidak mudah kita harus taat aturan-aturannya, kemudian konsultasi dengan ASN, dengan kementerian Dalam Negeri dan assesment yang dilakukan oleh tim,” kata Herman kepada awak media Senin (20/3/2023).
Terkait soal jabatan yang kosong, lanjut Herman menyebutkan, sementara di Plt kan dahulu hingga ada proses rotasi dan mutasi selanjutnya.
Rotasi dan mutasi kali ini, untuk meningkatkan kinerja agar tercapai IPM yang lebih baik.
“Sub-sub IPM itu sudah bagus, kemiskinan ekstrem sudah turun, kesehatan sudah naik, tinggal endingnya kita IPM,” bebernya.
Sekretaris Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Cianjur Heri Farid mengatakan, setiap tahun ada pejabat yang pensiun dan akan memasuki masa pensiun sehingga proses rotasi dan mutasi harus dilakukan.
“Memang tadi ada rotasi dan mutasi yang terdiri dari pimpinan pejabat pratama eselon II tingkatan administator, eselon III dan jabatan pengawas setingkat eselon IV,” pungkasnya. (rls/Denni Krisman)
