Karang Taruna (Karta) Kecamatan Coblong, Kota Bandung bakal berkolaborasi dengan Kelompok Pengamen Jalanan (KPJ) Bandung.
Dikatakan Fegi Guntara ketua Karang Taruna Kecamatan Coblong kolaborasi merupakan langkah nyata program
Penanggulangan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS).
” Kami sudah komunikasi dengan teman-teman KPJ, ada banyak musisi jalanan di wilayah Coblong potensinya bagus-bagus. Ini program kongkrit Karta Coblong soal PMKS,” ujarnya di dikawasan Jalan Dipati Ukur, Bandung, Senin (15/2/2021).
Program tersebut disampaikan usai acara pelantikan Karang Taruna Coblong masa bakti 2020-2021, Minggu (14/2/2021) di Hotel The House Jl Sangkuriang Bandung.
Acara pelantikan berlangsung dengan menerapkan protokol kesehatan.
Nantinya akan dibuat panggung mini dengan alat-alat musik akustik yang lebih tertata. Tujuannya agar para musisi jalanan dapat tampil lebih maksimal dan bisa menjadi hiburan yang menarik.
” Kami sudah memilih titik panggung di perempatan Cikapayang dan Simpang Dago,” tutur Fegi.
Tidak hanya menyasar pengamen jalanan, anak putus sekolah dan pengguna narkoba serta penyalah gunaan produk berbahaya seperti penghisap lem juga menjadi sasaran aksi sosial Karta Coblong.
Terkait program tersebut Fegi akan melakukan penggalangan agar kolaborasi dapat terjalin lebih luas lagi, diantaranya menggandeng kalangan kampus.
Aksi kolaborasi kata Fegi menjadi jurus ampuh untuk memecahkan masalah sosial yang ada.
” Kolaborasi harus dibangun, harus rereongan (red :bersatu ). Karta harus jadi garda terdepan, jangan terjebak ada anggaran baru ada program. Harus ada ide,Insya Allah anggaran dan program bisa berjalan. Dan ini yang akan saya bangun di Karta Coblong,” paparnya.
Layanan pengaduan PMKS menjadi salah satu program Karta Coblong. Program lainnya yang digagas yaitu pendidikan Berbangsa dan bernegara, penaggulangan bencana serta UEP. (sas)