CIANJUR – Pemerintah Kabupaten Cianjur menggelar Rapat Forum Komunikasi Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) sebagai langkah strategis dalam memperkuat koordinasi lintas sektor untuk memerangi peredaran dan penyalahgunaan narkoba di Kabupaten Cianjur.
Rapat yang diadakan di Bale Praja Kabupaten Cianjur ini dihadiri oleh Wakil Bupati Cianjur, Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Cianjur, unsur Forkopimda, organisasi perangkat daerah (OPD), Organisasi kemasyarakatan yang peduli terhadap isu narkoba.
Kegiatan ini bertujuan untuk menyatukan visi dan memperkuat koordinasi dalam menghadapi ancaman narkoba yang kian kompleks dan melibatkan berbagai kalangan masyarakat.
Wakil Bupati, Ramzi, mengapresiasi kinerja BNN yang telah mengungkap Jaringan narkoba internasional yang mengungkap Narkoba dengan jumlah yang luarbiasa 2 Ton Shabu
yang artinya menyelamatkan jutaan nyawa dari penyalahgunaan narkoba serta berkat kerjasama semua instansi di Negara ini, begitupun sinergis dan kolaborasi seluruh komponen di Cianjur dapat menekan dan mengurangi penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba di Kabupaten Cianjur
Kepala BNNK Cianjur, M. Affan Eko Budi Santoso, dalam paparannya mengungkapkan bahwa wilayah Kabupaten Cianjur mempunyai potensi kerawanan terhadap narkoba
Pengawasan Dan Pembinaan Kepada Masyarakat.!
mencakup luasnya wilayah yang menjadi tempat penyalahgunaan dan peredaran narkoba, terutama di wilayah utara dan pesisir Cianjur, yang perlu diatensi untuk dilakukan pengawasan dan pembinaan kepada masyarakat agar lebih memahami pada bahaya narkoba,
dengan strategi kolaborasi dan kerjasama seluruh stakeholder di Kabupaten Cianjur.
Pada Kegiatan Forum Komunikasi ini juga dibahas terkait Rencana Aksi dari masing-masing instansi/lembaga sebagai wujud Komitmen seluruh stake holder dalam menangani permasalahan narkoba di Kab. Cianjur
mencakup kegiatan yang beririsan dengan tugas dan fungsinya di instansi/lembaga yang bersangkutan melalui upaya pencegahan, rehabilitasi dan pemberantasan yang bisa dilaksanakan mandiri
maupun bekerjasama lintas lembaga yang melibatkan berbagai pemangku kepentingan, baik pemerintah kabupaten Cianjur, TNI, Polri, kejaksaan, dan komponen masyarakat lainnya, guna menciptakan lingkungan yang bersih dari narkoba.
Dengan adanya forum komunikasi ini, diharapkan seluruh pihak dapat berperan aktif dan konsisten dalam memerangi narkoba, serta menciptakan Kabupaten Cianjur yang sehat, aman, dan bersih dari penyalahgunaan narkotika. (dkh/rik)
